Kebakaran Hebat di Taman Bantaran Kota Madiun, Satpol PP dan Damkar Berhasil Mengatasi Bencana
Kota Madiun diguncang oleh kebakaran hebat yang melanda sebuah rumah di Taman Bantaran. Suara letusan keras memecah keheningan pagi, menyiratkan bahaya yang mendekat. Dalam waktu singkat, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam kebakaran (Damkar), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Palang Merah Indonesia (PMI) bergabung dalam upaya penyelamatan.
Petugas Satpol PP segera merespons, menghalau warga yang berusaha mendekat demi keselamatan mereka. Upaya warga yang berani memadamkan api dihentikan untuk memastikan Damkar bisa beroperasi dengan lancar. Langkah ini vital untuk memastikan kendaraan Damkar dapat mencapai lokasi dengan cepat dan efisien.
Petugas Damkar dan BPBD melaksanakan evakuasi dengan cepat, menyelamatkan korban yang terperangkap dalam kobaran api. Berkat koordinasi mereka yang efektif, korban dievakuasi dengan selamat dan menerima perawatan medis dari tim PMI yang turut hadir di lokasi.
Kegiatan ini merupakan simulasi dari rangkaian Pembinaan Walikota Madiun Dalam Rangka Kolaborasi dan Sinergi Perangkat Daerah Guna Penanganan Kebakaran Di Kota Madiun Tahun 2023.
Dalam sebuah pernyataan, beliau mengapresiasi kerja keras tim gabungan ini sebagai bagian dari program pembinaan. Walikota menekankan pentingnya persiapan dan kerjasama antar perangkat daerah dalam menghadapi bencana. “Bencana tidak memberi tahu kapan datang. Oleh karena itu, kesiapsiagaan dan kerjasama adalah kunci untuk mengatasi situasi darurat,” ujar Walikota.
beliau juga mengucapkan terima kasih kepada Satpol PP dan Damkar, relawan kebakaran, BPBD, dan PMI atas dedikasi mereka. “Ini adalah ibadah kita, menjalankan tugas kemanusiaan tanpa dipanggil. Kita harus siap sedia sebagai relawan untuk mengatasi bencana ini,” tambahnya.
Dalam rangka mencegah kejadian serupa di masa depan, Walikota mengumumkan rencana sosialisasi lebih lanjut kepada masyarakat tentang bahaya kebakaran, khususnya di lahan kering. “Sosialisasi bukan hanya formalitas. Ini adalah langkah nyata dalam menjaga keselamatan dan kesejahteraan masyarakat Kota Madiun,” tegas Walikota.
Sunardi Nurcahyono, S.STP.,M.Si Kepala Satpol PP Dan Damkar Kota Madiun menekankan pentingnya sinergi antara semua relawan di Kota Madiun. “Kami akan melaksanakan pertemuan untuk merencanakan mitigasi bersama. Patroli dan sosialisasi akan kami tingkatkan, dan relawan akan diberikan pelatihan agar bisa membantu dalam pemadaman kebakaran, dalam skala kecil,” ungkapnya, menegaskan komitmen mereka untuk melibatkan masyarakat dalam upaya pencegahan bencana.
Pemerintah Kota Madiun memperlihatkan bahwa dalam menghadapi bencana, persatuan dan kerjasama adalah pondasi yang tak tergoyahkan. Semoga keberhasilan hari ini menginspirasi langkah-langkah lebih besar dalam menjaga keselamatan dan kesejahteraan bersama.
Lanjut https://satpol.madiunkota.go.id
@pemkotmadiun_
@madiuntoday.id
@satpolpp_jatim
@ditpolpp_linmas
@ditpolpplinmas_kemendagri
#pemkotmadiun
#madiunkotapendekar
#105tahunkotamadiunmajumendunia
#majumendunia
Petugas Satpol PP segera merespons, menghalau warga yang berusaha mendekat demi keselamatan mereka. Upaya warga yang berani memadamkan api dihentikan untuk memastikan Damkar bisa beroperasi dengan lancar. Langkah ini vital untuk memastikan kendaraan Damkar dapat mencapai lokasi dengan cepat dan efisien.
Petugas Damkar dan BPBD melaksanakan evakuasi dengan cepat, menyelamatkan korban yang terperangkap dalam kobaran api. Berkat koordinasi mereka yang efektif, korban dievakuasi dengan selamat dan menerima perawatan medis dari tim PMI yang turut hadir di lokasi.
Kegiatan ini merupakan simulasi dari rangkaian Pembinaan Walikota Madiun Dalam Rangka Kolaborasi dan Sinergi Perangkat Daerah Guna Penanganan Kebakaran Di Kota Madiun Tahun 2023.
Dalam sebuah pernyataan, beliau mengapresiasi kerja keras tim gabungan ini sebagai bagian dari program pembinaan. Walikota menekankan pentingnya persiapan dan kerjasama antar perangkat daerah dalam menghadapi bencana. “Bencana tidak memberi tahu kapan datang. Oleh karena itu, kesiapsiagaan dan kerjasama adalah kunci untuk mengatasi situasi darurat,” ujar Walikota.
beliau juga mengucapkan terima kasih kepada Satpol PP dan Damkar, relawan kebakaran, BPBD, dan PMI atas dedikasi mereka. “Ini adalah ibadah kita, menjalankan tugas kemanusiaan tanpa dipanggil. Kita harus siap sedia sebagai relawan untuk mengatasi bencana ini,” tambahnya.
Dalam rangka mencegah kejadian serupa di masa depan, Walikota mengumumkan rencana sosialisasi lebih lanjut kepada masyarakat tentang bahaya kebakaran, khususnya di lahan kering. “Sosialisasi bukan hanya formalitas. Ini adalah langkah nyata dalam menjaga keselamatan dan kesejahteraan masyarakat Kota Madiun,” tegas Walikota.
Sunardi Nurcahyono, S.STP.,M.Si Kepala Satpol PP Dan Damkar Kota Madiun menekankan pentingnya sinergi antara semua relawan di Kota Madiun. “Kami akan melaksanakan pertemuan untuk merencanakan mitigasi bersama. Patroli dan sosialisasi akan kami tingkatkan, dan relawan akan diberikan pelatihan agar bisa membantu dalam pemadaman kebakaran, dalam skala kecil,” ungkapnya, menegaskan komitmen mereka untuk melibatkan masyarakat dalam upaya pencegahan bencana.
Pemerintah Kota Madiun memperlihatkan bahwa dalam menghadapi bencana, persatuan dan kerjasama adalah pondasi yang tak tergoyahkan. Semoga keberhasilan hari ini menginspirasi langkah-langkah lebih besar dalam menjaga keselamatan dan kesejahteraan bersama.
Lanjut https://satpol.madiunkota.go.id
@pemkotmadiun_
@madiuntoday.id
@satpolpp_jatim
@ditpolpp_linmas
@ditpolpplinmas_kemendagri
#pemkotmadiun
#madiunkotapendekar
#105tahunkotamadiunmajumendunia
#majumendunia