Apel Gelar Pasukan Pemerintah Kota Madiun Sambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 H
Jumat 05 Juli 2024, Pemerintah Kota Madiun menggelar Apel Siaga dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 H. Acara yang berlangsung di Balai Kota Madiun ini dihadiri oleh instansi terkait, dengan Pj Walikota Madiun memberikan arahan langsung kepada seluruh peserta apel.
Dalam arahannya, Eddy Supriyanto, S.STP., M.PSDM,Pj Walikota Madiun menekankan pentingnya kesiagaan seluruh pasukan untuk menjaga keamanan, kenyamanan, dan kondusivitas Kota Madiun. “Besok kita harus siaga, untuk menjaga masyarakat kita, menjaga lingkungan Kota Madiun tetap aman, nyaman, dan kondusif,” ujarnya.
Untuk itu, lebih dari seribu personel akan dikerahkan, termasuk dari kepolisian, TNI, dan BKO, dengan total pasukan mencapai 3000 orang. Pasukan ini akan ditempatkan di berbagai titik strategis di Kota Madiun dan sekitarnya. “Kota Madiun adalah salah satu kota pendekar dengan 15 perguruan pencak silat, sehingga pengamanan ekstra diperlukan,” tambah Walikota.
Besok, Pangdam V/Brawijaya dan Kapolda juga akan hadir dan disambut oleh Forkopimda. Mereka akan bermalam di Madiun untuk memastikan kelancaran kegiatan.
Pengamanan akan dilakukan dengan berbagai pendekatan oleh tim gabungan dari Polres, Kodim, dan Satpol PP. “Satpol PP akan membagi personil di titik-titik tertentu, terutama di pintu masuk kota dan daerah objek vital seperti Jalan Pahlawan. Koordinasi dengan kepala Bakesbangpol, Kapolres, dan Dandim terus dilakukan untuk pengamanan wilayah Kota Madiun,” jelas Pj Walikota.
Dinas Kesehatan juga diminta untuk menyiapkan personel di titik-titik kegiatan seperti tirakatan, Suroan Agung, dan kegiatan WCC Pengastuti. Dinas Perhubungan akan bekerja sama dengan Lantas Polresta untuk mengamankan lalu lintas, sementara Linmas bersama Satpol PP dan Polri akan disebar ke beberapa titik.
Selain itu, Dinsos, Tagana, Perkim, dan BPBD juga akan turut membantu pelaksanaan pengamanan sesuai dengan tugas masing-masing. “Saya juga sudah membuat edaran kepada seluruh masyarakat Kota Madiun untuk meningkatkan kewaspadaan di wilayah masing-masing,” kata Pj Walikota.
Beberapa langkah pengamanan lingkungan yang disampaikan antara lain meningkatkan siskamling dengan melibatkan RT, PMK, dan tokoh masyarakat, memantau lokasi atau titik rawan, serta mengawasi kerumunan massa. “Jika ada potensi konflik, segera laporkan kepada petugas keamanan. Ini merupakan deteksi dini dan menghimbau seluruh warga untuk tidak mengonsumsi minuman keras, membawa senjata tajam, atau melakukan konvoi dengan knalpot brong,” tegas Pj Walikota.
Walikota juga mengajak seluruh warga untuk menjaga kerukunan, kebersamaan, dan suasana tenang, serta tidak mudah terprovokasi oleh berita hoax atau ujaran kebencian. “Mari kita saling menjaga kondisi kota agar tetap aman, nyaman, dan damai. Ini tugas kita bersama,” tutup Pj Walikota.
Dalam penutupannya, Pj Walikota menyampaikan bahwa kerja keras seluruh pihak akan mendapat apresiasi dari pemerintah provinsi dan pusat. “Saya di sini hanya mengisi kekosongan sampai terpilihnya pemimpin tetap. Saya akan mendukung semua yang sudah dilakukan dengan baik, dan insya Allah kerja keras kita semua tidak sia-sia,” pungkasnya.
Lanjut https://satpol.madiunkota.go.id
@pemkotmadiun_
@satpolpp_jatim
@ditpolpplinmas_kemendagri
@sdmdamkar_official
@eddysupriyanto_
@sunardinurcahyono
#pemkotmadiun #kotamadiun #kotapendekar #suaramadiun #madiuntoday #wisataindonesia #madiun #jatim #wisatamadiun #beritabaik #madiunhits #wisatatanpavisa #eiffel #kabah #kincir #netherland #kemendagri #ditpolpplinmas_kemendagri #sdmdamkar #satpolpp #damkar #madiunkotapendekar #majumendunia #eddysupriyanto #pjwalikota #pjwalikotamadiun #sunardinurcahyono #kasatpolppdandamkarkotamadiun #